mengenang masuk asrama
Dingin mengikat tulang pada biru
Udara mengurung khayal di hampa kelabu
Nafas t’lah menyatu bersama Sabtu
Juli lalu, asrama adalah pilihanku
Menantang takdir demi takdir berlalu
Hingga saat biru berganti ungu,
Mengenang masuk asrama