Duduk
Duduk aku, sembari menunggu
sambil membaca buku, sore itu
Di atas kursi, di bawah langit
menghadap huruf berbaris padu
yang berkisah tentang percakapan
seorang murid dan guru
Murid : Sekali waktu, di musim semi, aku simak
gemerisik daun. Wahai guru, apakah sebenarnya, angin
ataukah daun itu yang bergerak?
Guru : Tidak keduanya
Engkauku tak kunjung lewat
Aku tutup itu buku
Perasaanku berlarian tak tentu tujuan
Aku diam. Angin diam. Daun diam.
Bandung, 2017
sambil membaca buku, sore itu
Di atas kursi, di bawah langit
menghadap huruf berbaris padu
yang berkisah tentang percakapan
seorang murid dan guru
Murid : Sekali waktu, di musim semi, aku simak
gemerisik daun. Wahai guru, apakah sebenarnya, angin
ataukah daun itu yang bergerak?
Guru : Tidak keduanya
Engkauku tak kunjung lewat
Aku tutup itu buku
Perasaanku berlarian tak tentu tujuan
Aku diam. Angin diam. Daun diam.
Bandung, 2017