25 Mei ini juga di Taman Pasupati
Malam ini aku tidak di Cicaheum,
Cibiru juga kebun binatang. Aku sedang duduk santai di asas larangan Pauli
sebelah kiri dekat dengan jalan ke Cicaheum dan Cibiru.
Aku lihat di depanku ada lafadz
itapusaP namaT. Aku di dekat lampu merah empat yang berjajar. Serentak menjadi
hijau bila sudah bosan. Barangkali itu namanya kesetiaan. Aku melihat tukang
gali lewat. Mungkin ingin menimbun sedih di hati-hati mereka karena susah
mencari kebahagiaan dalam tanah.
Aku juga melihat para peluncur
melompat kian kemari diatas luncurannya. Mungkin ingin melindas kegalauan dalam
pikiran masing-masing atau hana untuk melatih skill bermain skateboard. Di sebelah
kanan sepasang kekasih sedang menangkap gambar dengan kamera. Saling tangkap. Aku
rasa mereka amat takut kehilangan satu sama lain. Mereka ingin mengikat
kenangan saja. Dimana-mana aku melihat orang-orang berusaha untuk menjadi orang
yang berusaha lagi, tanpa bodoh seperti aku. Sejak tadi aku hanya menyentuh
pada hape sambil mendengarkan bising dari kendaraan yang mengerang yang dipacu
mengejar kebahagiaan.
Bandung malam hari, tanpa kopi
dan nutrisari. 25 Mei 2014