Ketika Aku Hendak Berhenti Bertanya

Minggu, Juli 31, 2016 1 Comments A+ a-

Aku ingin berhenti bertanya. Akan tetapi kenapa tidak kunjung juga bisa? Baiklah kali ini inginku bertanya kepada Bung Karno. Tentang menggantungkan cita-cita setinggi langit dengan tujuan pragmatik hipokrit sefti. Jika pun terjatuh kau setidaknya masih tersangkut di antara bintang-bintang. Akan tetapi tahu ‘kan ? Betapa panas itu bintang-bintang ? Alangkah pendaratan di sana akan menimbulkan penyesalan yang mendalam ?

Si Gipsi

Minggu, Juli 31, 2016 0 Comments A+ a-

Terjemahan Puisi "La tzigane" Guillaume Apollinaire

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7jwNd5AmEHEUA73Itualbj6qV-UN3D8PzsgSETQHqGPv_-hEgJPxi_g-79F-fOeawxmxs6hJwpgiQYfIF5DjK6FmrzCWfSZbHBCfSzmn8hkT-lmUN3QiuEkHyw6T2lZ3zL1JYbGgcIVkp/s640/la+tzigane+cali.png
sumber gambar : http://www.obesecalligraphy.com/tzigane-calligram/

Si Gipsi

Si gipsi sudah tahu lebih dahulu
Hidup kami berdua dibendung malam
Kami ucap salam berpisah padanya lalu
Dari sumur ini memancarlah Harapan

Sang Gipsi

Minggu, Juli 31, 2016 0 Comments A+ a-

Terjemahaan Puisi La tzigane (Guillaume Apollinaire)

sumber gambar: http://liratouva2.blogspot.co.id/2009/08/mon-dimanche-en-poesie.html


Sang Gipsi

Sang Gipsi mafhum sebelumnya
Kehidupan kami dirintangi malam
Kami ucapkan perpisahan padanya lalu
harapan muncul dari dasar sumur

Cinta berat bagai beruang sirkus
Menari tulus kapan mau
Dan burung biru kehilangan bulu
Juga pengemis kehilangan Ave

Kami paham sungguh : kami ini dua terkutuk
Akan tetapi harapan cinta di depan
Membuat kami berpikir bergandeng tangan
Tentang apa yang telah diramal Gipsi


diterjemahkan dari bahasa Inggris


The Gypsy

The gypsy knew in advance
Our two lives star-crossed by night
We said farewell to her and then
from that deep well Hope began

Love heavy a performing bear
Danced upright when we wanted
And the blue bird lost his plumes
And the beggars lost their Ave

We knew quite well that we were damned
But hope of love in the street
Made us think hand in hand
Of what the Gypsy did foresee

Jenazah Bahagia

Minggu, Juli 31, 2016 0 Comments A+ a-

Terjemahan Puisi "The Joyous Dead"(Baudelaire)

sumber gambar :


http://art.rmngp.fr/fr/library/artworks/armand-rassenfosse_le-mort-joyeux_encre-noire_lavis-brun_crayon-de-couleur_craie-blanche_velin-papier_crayon-noir





Jenazah Bahagia

Dalam tanah berminyak  yang penuh siput
Akan kugali kuburan dalam, tempatku beristirahat
Menyebarkan tulang belulangku dengan tenang, buat melelapkan lekat
Larut lena, seperti hiu di alun ombak.

Mayat yang Gembira

Minggu, Juli 31, 2016 0 Comments A+ a-

Terjemahan atas The Joyful Corpse (Baudelaire)

sumber gambar : https://en.wikipedia.org/wiki/The_Garden_of_Death#/media/File:Hugo_Simberg_Garden_of_Death.jpg
Mayat yang Gembira

Dalam tanah yang hitam, berat, dipenuhi keong,
Ingin kugali makam sendiri, luas dan juga dalam,
Tempat kurenggangkan tetulang tuaku di waktu senggang
Dan lelap lena seperti hiu di arus gelombang.

Kata yang Tenteram

Minggu, Juli 31, 2016 0 Comments A+ a-

Terjemahan Puisi "Serene Words" Gabriela Mistral
sumber gambar : http://t.wallpaperweb.org/wallpaper/nature/2560x1440/houseonhill2560x1440wallpaper6643.jpg

Kata yang Tenteram

Kini ditengah hari-hariku kurengkuh
ini kebenaran bak kesegaran bunga :
hidup ialah emas dan manis gandum,
benci sebentar dan cinta maharaya.

Mari bersulih syair senyum merekah
yang didedah dari darah dan empedu.
Langit lembayung mendung, lewat lembah
angin meniupkan napas madu.

Kini mengerti aku, manusia tak hanya doa ;
kini aku mengerti, manusia mulai bernyanyi.
Dahaga panjang, lereng bukit melilit ;
tetapi lili dapat menjerat tatap kita.

Malih penat ini mata dengan tangis,
tapi sungai mungil sanggup sunggingkan senyum kita.
Nyanyian burung Alaud memecah angkasa
melenakan kita perkara mati.

Yang sanggup menembus dagingku telah tandas kini.
Dengan cinta, segala gejolak akan tamat.
Tatap Ibu tetap menebarkan damai.
Tuhan melelapkan aku : nikmat.

Serene Words

Now in the middle of my days I glean
this truth that has a flower’s freshness :
life is the gold and sweetness of wheat,
hate is brief and love immense.

Let us exchange for a smiling verse
that verse scored with blood and gall.
Heavenly violets open, and through the valley
the wind blows a honeyed breath.

Now I understand not only the man who prays ;
now I understand the man who breaks into song.
Thirst is long-lasting and the hillside twisting ;
but a lily can ensnare our gaze.

Our eyes grow heavy with weeping,
yet a brook can make us smile,
A skylark’s song bursting heavenward
makes us forget it is hard to die.

There is nothing now that can pierce my flesh.
With love, all turmoil ceased.
The gaze of my mother still brings me peace.
I feel that God is putting me to sleep.

Asalkan Kau Tidur Dulu

Minggu, Juli 31, 2016 0 Comments A+ a-

Terjemahan Puisi "If You’ll Only Go To Sleep" Gabriela Mistral

Asalkan Kau Tidur Dulu  

Mawar kirmizi
dipetik kemarin,
api dan kayu manis
dari anyelir,

Mayat Riang

Minggu, Juli 31, 2016 0 Comments A+ a-

sumber gambar : https://www.youtube.com/watch?v=rb9qyvYU39Y
Terjemahan Puisi Le joyeux mort Charles Baudelaire

Pada tanah berlemak dan penuh siput
Ingin kugali sendiri makam yang dalam,
Tempat leluasaku bersantai bentangkan tulang tuaku
Dan lelap lena bagai hiu dihanyut gelombang.

Matahari di atas Jembatan, Lebaran Hutan Impian

Minggu, Juli 24, 2016 0 Comments A+ a-

Rumput lebaran ingin menyalami
satu-satu setan yang baru saja
dilepas ikatannya oleh Tuhan.

Rumput lebaran ingin menyalami
satu-satu insan yang baru saja
dianggap lulus ujian penyetaraan.

Sapi-sapi tak sabaran mau main layangan di padang
bersama anak-anak tuyul hasil perkalian sungai dengan angin.
Kapal terbang berharap mencoba menyaingi kapal selam dari sungai musi dan
makanan khas propinsi Palembang.

Hijau menghampar hijau menggelepar hijau belukar tempat bersemayam ular-ular penggoda air mata di deras air sungai air danau air di mangkuk cekung kerinduan.

Gelombang cahaya melintas berkelebat ke dalam smartphonemenandakan bulan baru mau berangkat ke dalam sakutempat berkumpul bertimbun debu duka embun.

Gelombang suara menguar di udara mencari rumah tempat siputmerangkak rindu.

Gelombang nafsu mengakar menembus kelakar zakar yang berpijar di atmosfertubuh udara selimut jiwa.

Nah saatnya serius, setan sudah pura-pura bubar,kambing sudah menyamar jadi tukang kebun dan cinta sudah menjadi lainlilin pun menjadi dingin seperti bunga lili.

Saatnya bercanda berpeluk mesradan saling mengecup a la a lakalau dirasa belum cukup, tambakan doasemoga semua puisi menyucikan maknaatas nama apa saja.

Bandung, 2016

Hakikat Perbedaan dll.

Minggu, Juli 24, 2016 0 Comments A+ a-






Hakikat Perbedaan dan Status-status Line berupa Racauan Sekilas yang Lain serta Pembelaan Ringkas Tak Jelas

    1.      Terkadang hal-hal yang kita anggap normal itu menurut orang lain biasa saja.

Aku dibilang ikut aliran Cak Lontong ketika mengetik ini di status sosial mediaku. Satu pertanyaan pertama adalah : Apa artinya menjadi pengikut aliran tertentu pada tahun 2016 ini? Tidak tahu. Yang hampir jelas mungkin menjadi pengikut aliran kini menurutku sudah tidak relevan, yang ada ialah pengalur aliran. Menjadi pengikut barangkali menjadi budak semacam kerbau yang dicucuk hidungnya, sementara lebih sukaku menjadi orang bebal yang terus bertanya tentang nilai-nilai yang sudah mapan dan kompak. Apa sih? Tidak tahu.

Malin Kundang 2016

Minggu, Juli 24, 2016 0 Comments A+ a-

Malin Kundang 2016

Mudik adalah pulang kampung. Artinya orang-orang yang pergi merantau baik karena mencari uang, mencari ilmu yang nanti dipergunakan untuk mencari uang, mencari uang untuk menimbun kekayaan, namun akhirnya menemukan kehidupan yang melampaui soal uang. Atau apapun sinonim menyongsong kehidupan di masa yang akan datang. Kembali sejenak barang beberapa hari ke daerah tempat orang tua atau tanah kelahiran dan air bertumbuh.

Orang Indiferen

Minggu, Juli 24, 2016 0 Comments A+ a-

Aku bernapas  apakah
Untuk memilih mana
Yang aku lakukan
Antara menunggu atau
Mengutarakan segera

Aku diminta cinta padanya
Sementara yang lain mengajak
Bertanya tentang apa yang
Dapat diselesaikan dengan percaya


Bandung, 2016