Paras
Paras-paras yang membuat keringat
mengucur
Memeras bongkah-bongkah peristiwa
masa lalu
Menjadi hantu
Yang menyisip diantara detik
Sebagai ketukan-ketukan waktu
Paras sebagai bayangan
wajah-wajah yang
Selalu berubah-ubah
Demi mempertahankan
Bentuk kehendak paling hasrat
Pasrah adalah cermin yang mesti
dipecah
Dan wajah luka, tangan luka masa
lalu
Disusun lagi
Meski dengan
Air mata
Jogja, 2016