Menunggu Hujan Reda

Sabtu, September 30, 2017 2 Comments A+ a-




Selepas kenyang makan nasi goreng ikan asin
Kita akan langkahkan kaki ke penjuru malam
Sambil menanyakan apa lagi yang akan kita habiskan
Segelas kopi tubruk pangalengan atau kentang goreng setengah matang?
Ini hujan sudah tidak rintih-rintih
Marilah pulang menuju dipan
Lantas menyetel lagu lucu masa kecil
Kala kita masih berparas lugu
Juga cerita-cerita sebelum tidur
Membawa kita ke lain dunia

Mudah-mudahan esok nanti waktu kita bangun pagi
Kita bangun lagi kesepian di antara gugur hujan
Kita mesti selesaikan langkah kaki ini
di tengah kata-kata berserakan
diguyur hujan malam-malam
di atas kertas yang hitam-kelam

Dengan demikian damai dan tenang
datang di hadapan diri yang dingin
dan diguyur lupa-melupakan


Kita cuma menunggu hujan reda
Sembari tak rela kehilangan hangat yang telanjur ada?


Bandung, 2017

2 comments

Write comments
Unknown
AUTHOR
2 Februari 2018 pukul 00.01 delete Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
avatar