Kau yang nyata

Sabtu, September 12, 2015 0 Comments A+ a-


Luka ibu jariku saat terburu-buru ingin menuliskan kerinduan padamu
Kulit tergesek dengan tepi buku tulis
Gatal dan geli yang kurasakan
Perasaan manalagi yang belum kukhatamkan selain cintaku padamu ?
Kitab mana lagi yang belum kubakar selain yang menceritakan ujung pertemuan kita ?
Maut, waw, maut
Aku tak sedikitpun takut
Tak ada yang dapat merebut
Kau yang nyata


Bandung, 2015